Bedah Prediksi Kekuatan Dukungan Cabor Dalam Musorkotlub Koni Kota Palembang

Palembang315 Dilihat

PALEMBANG|PencanangNews.co.id- Koni Kota Palembang akan menggelar Musyawarah Olahraga Kota Luar Biasa (Musorkotlub), salah satu agendanya adalah pemilihan Ketua Umum Koni Kota Palembang definitif Periode 2021-2025 pada 3 Januari 2021 mendatang.

Sejumlah nama muncul di bursa calon Ketum Koni Kota Palembang periode 2021-2025. Berdasarkan informasi ada empat nama dalam bursa ini. Keempat nama itu yakni, Daeng Supriyanto, Agus Salim, Anton Nurdin, SH, dan Arbain Semendawai, B.Sc, SH.

Dalam surat pemberitahuan TPP kepada bakal calon Ketua Umum Koni Kota Palembang yang ditandatangi oleh Andy Moturua, SE, MAPP dijelaskan bahwa pengambilan formulir pendaftaran dilaksanakan pada 1 Januari 2021 pukul 09.00 hingga pukul 12.00 wib. Dan dikembalikan pada keesokan harinya tanggal 2 Januari dari pukul 09.00 hingga 12.00 wib, serta diumumkan dihari yang sama pada pukul 17.00 wib di kantor Koni Provinsi Sumsel.

Informasi yang diterima, calon ketua umum harus memenuhi persyaratan mendapat rekomendasi dukungan 30 persen dari suara sah. Dan apabila dari 50 Pengcab Cabor tersebut Pengprov Cabornya tidak menjadi anggota Koni Provinsi Sumsel, rekomendasi dukungannya dianggap tidak sah.

BACA  Komisioner KPU Sumsel: Pilkada Serentak 2020 Tetap Berlangsung, Protokol Kesehatan Harus Diterapkan

Panitia pelaksana Musorkotlub Koni Kota Palembang, Solehun, M.Pd selaku Ketua SC dan Hariyono, M.Si selaku Ketua OC sudah mengeluarkan surat undangan yang ditujukan kepada Ketua Pengcab Cabor di Palembang untuk menghadiri Musorkotlub dengan perwakilan satu orang dari setiap Pengcab pada Minggu 3 Januari 2021 pukul 09.00 wib hingga selesai di Ruang Parameswara Pemkot Palembang.

Dukungan Cabor

Pengumpulan dukungan dari cabor-cabor masih terus dilakukan oleh para kandidat. Prediksi kekuatan dukungan dan informasi saling klaim mengklaim dukungan diantara kandidat pada dasarnya sah-sah saja, namun panitialah yang akan menetukan sah atau tidaknya nanti.

Seperti halnya salah satu kandidat Arbain Semendawai, dirinya telah mengklaim mendapat dukungan dari 28 cabor yang bernaung di Koni Kota Palembang.

Sementara, ada 50 Pengcab cabor yang menjadi anggota Koni. Secara kalkulasi Arbain sudah mendapat dukungan lebih dari 50 persen. Tentunya kandidat lain juga mengklaim hal yang sama, bahkan mendapatkan dukungan hingga 70 persen.

Jika benar apa yang diklaim para kandidat, tentunya yang memenuhi syaratlah yang bisa mendaftarkan diri. Hal ini harus sesuai dengan syarat dukungan 30 persen dari suara sah, bearti kandidat harus mendapat minimal dukungan 15 cabor agar bisa ikut dalam bursa pemilihan.

BACA  Ketua DPW PKB Sumsel: Pemerintah Provinsi,Kabupaten dan Kota Harap Giatkan Kembali Reboisasi

Disinilah peran cabor sangatlah penting dalam menentukan dukungan. Demi masa depan dan prestasi dunia olahraga kota Palembang khususnya, pengcab harus jeli melihat profil para kandidat dengan visi misi yang memang mengedepankan kepentingan prestasi dunia olahraga Kota Palembang bukan adanya kepentingan pribadi dan politik.

Salah satu kandidat saat dihubungi via whatsapp mengatakan,“ Saya siap maju jadi Ketum Koni Palembang. Dukungan kita Valid dan Solid. Mengenai klaim dukungan kandidat lain, kita lihat saja besok pada saat pendaftaran, “ ujarnya.

“ Terima kasih kepada pemerintah kota Palembang yang bersifat netral terhadap setiap kandidat, mudah-mudahan siapapun yang menjadi ketua umum Koni Kota Palembang dapat mengangkat kembali prestasi olahraga kota Palembang yang sempat “terpuruk”, “ tutup Arbain singkat. (*ril)