Ditabrak Mobil Debt Collector, Hendra Terluka Parah

Kriminal532 Dilihat

PALEMBANG|PencanangNews.co.id—Saat hendak mepertahankan mobil miliknya Hendra Basirin (36) Warga Kelurahan 15 Ulu Kecamatan Jakabaring Palembang, harus dilarikan kerumah sakit Bari Palembang lantaran motornya terserempet mobil milik debt collector.

Atas kejadian tersebut korban didampingi kuasa hukumnya mendatangi Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang pada Rabu (9/12/2020).

Didepan petugas korban menuturkan , peristiwa tersebut terjadi di kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, tepatnya di Stadion Gelora Sriwijaya tempat istrinya berdagang, Senin petang (7/12/2020).

“pada Saat kejadian ada sekelompok orang yang mengaku dari salah satu leasing yang akan menarik mobil saya. Saat saya tanya surat penarikan, mereka tidak menunjukannya,” ucap korban.

BACA  Cegah Penyebaran Virus Covid-19, Bersama Kapolda Sumsel Kapolsek IT I Palembang Bagi-Bagi Masker

Karena gelagat yang mencurigakan, lanjut korban , ia pun menyuruh istrinya untuk memindakan mobil tersebut. Namun apes dialami korban . Belum sempat jauh memindakan mobil, ada mobil yang mengikuti.

“Sewaktu istri saya memindahkan mobil, ada mobil lain yang membuntuti. Saya pun langsung mengejar mobil yang dikemudikan istri saya menggunakan motor untuk menghalang halangi mobil yang akan mengikuti mobil saya, namun saat saya menghalangi, saya diserempet dan jatuh ke aspal,” ujarnya.

Saat dia terjatuh, mobil tersebut langsung meninggalkannya untuk mengejar mobil yang dikemudikan oleh istri korban . Istrinya pun berinisiatif masuk ke dalam Polrestabes Palembang.

BACA  Memberi Contoh Yang Baik, H Halim Wakafkan Uang ke BWI Sumsel

“Sewaktu istri saya berinisiatif masuk ke dalan Polrestabes, mobil debt collector itu pun langsung kabur. Saya sempat foto plat mobil tersebut,” ucapnya.

Atas kejadian tersebut korban menggalami luka robek di tanggan sebelah kanan dan kiri , luka dipunggung ,dan luka di kaki kanan.

Sementara itu Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan tersebut.

“Laporan sudah diterima anggota SPKT kita, selanjutnya laporan korban akan ditindaklanjuti oleh Unit Reskrim Polrestabes Palembang,” tutupnya. (Ndre)