Lagi, Jajaran Polrestabes Palembang Gagalkan Penyelundupan Baby Lobster Senilai 14 Milyar Rupiah

Kriminal75 Dilihat

PALEMBANG|PencanangNews.Co.Id – Unit Pidana Khusus (Pidsus) Satuan Reserese Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) gagalkan penyelundupan baby lobster senilai Rp 14 Miliar.

Tidak hanya itu, anggota pun mengamankan driver yang membawa baby lobster dengan mobil Kijang Innova bernopol BG 1628 AN. Driver tersebut yakni Aziz Septiansyah (42) warga Lampung ditangkap guna pemeriksaan lebih lanjut.

“Pengungkapan ini saat anggota kita menerima informasi adanya mobil yang di modifikasi menggangkut bibit udang jenis Mutiara dan Pasir,” ujar Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra didampingi Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi dan Kanit Pidsus AKP Tohirin Jumat (10/9/2021).

BACA  Kadiknas Provinsi Sumsel Bakal Berdayakan Pengawas Untuk Awasi Kinerja Kepsek

Kemudian anggota pun melakukan penyelidikan dan didapati bahwa informasi itu benar dengan menemukan
18 box sterofoam berisikan benih lobster, dengan kerugian negara mencapai Rp 14 Miliar.

“Pelaku kita tangkap saat masuk gerbang tol Keramasan, saat dilakukan penggeledahan oleh anggota kita didapatkan pelaku ini membawa bibit lobster, berupa 83.200 ekor benih lobster jenis pasir dan 8.256 ekor benih lobster jenis mutiara,” katanya.

Pihaknya akan melakukan pengembangan guna untuk mengungkap kasus ini. Dirinya menjelaskan, bibit lobster yang dibawa pelaku berasal dari Labuhan ratu menuju Jambi. Pelaku akan dijerat pasal 92 Jo pasal 26 ayat (1) UU RI No 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UU No 31 Tahun 2004 tentang perikanan dengan ancam delapan tahun penjara.

BACA  Warga Gaya Baru Tewas Dianiaya Tukang Bangunan

Sementara itu, pelaku Aziz mengaku termasuk ini sudah empat kali mengantarkan pesanan ini dengan upah Rp 1 juta. “Saya hanya mengantarkan saja dengan menggunakan mobil rentan yang dipesan teman saya,” ungkapnya.

Pesanan ini sendiri dari Labuhan Ratu menuju Jambi. Sesampai Jambi sudah ada orang yang menyambutnya. “Pesanan ini dikirim dahulu barulah disaat itulah upah saya dikirim melalui rekening,” tukasnya. (Ndre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.