MusiRawas|PencanangNews.co.id- Bertempat di Gedung Auditorium Pemkab Musi Rawas, Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Musi Rawas pimpin rapat staf sekaligus mendengarkan langsung paparan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), terkait peringatan dini kenaikan curah hujan akibat fenomena La Nina di Wilayah Kabupaten Musi Rawas, Kamis (22/10/2020). Di ikuti Asisten III Bidang Administrasi Umum, OPD dan BMKG Sumsel.
Dalam paparannya, anggota BMKG Sumsel mengungkapkan fenomena Lanina merupakan fenomena yang disebabkan oleh 40 persen peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia, untuk Sumsel sendiri dampak dari Lanina kurang signifikan dibanding wilayah Timur Indonesia yang kondisi lautnya cukup hangat dan menyebabkan suplei uap air lebih banyak.
Sedangkan prediksi cuaca di wilayah Kabupaten Musi Rawas, pada bulan Oktober dasarian 1 sampai Oktober dasarian 3 merupakan awal mula musim hujan, dengan puncaknya diperkirakan pada bulan Januari mendatang.
Untuk wilayah yang rawan akan curah hujan berlebih, BMKG Sumsel sudah melakukan pemetaan di Kabupaten Musi Rawas, prediksinya yaitu Kecamatan Muara Kelingi dan Kecamatan Muara Lakitan merupakan kecamatan yang rawan banjir, dikarenakan dua kecamatan ini merupakan wilayah pertemuan dari aliran sungai daerah Empat Lawang dan Lubuklinggau. (Mahmud)
